Sabtu, 25 Februari 2012

Membuat Anime Dengan Paint Tool (Sai)

0 komentar

Aplikasi Paint Tool Sai ini berukuran kecil, dan mudah di gunakan. Tools yang ada di dalamnya hampir sama dengan Photoshop, bahkan anda dapat menyimpan file yang anda buat di Paint Tool Sai ini dengan format .PSD (Format file mentah di Photoshop). Jadi anda jangan khawatir kalau tidak bisa mengedit gambar ini dengan photoshop. biasanya Aplikasi ini di gunakan untuk membuat garis / lineart dengan mudah, sehingga menjadi favorit untuk orang yang suka menggambar tokoh manga. untuk pewarnaan kita serahkan saja kepada Photoshop, karena tidak di ragukan lagi kualitas warnanya. contoh gambar yang telah saya buat dengan aplikasi ini :
Walaupun Gambarnya tidak terlalu bagus, mohon di maklumi saja. karena buatan saya sendiri. Jika ada waktu saya akan membuatkan tutorial tentang aplikasi ini.
Aplikasi ini tidak terlalu besar, bahkan terlalu kecil untuk hasil yang cukup. jika ingin download klik link di bawah ini.


Jumat, 24 Februari 2012

Merubah Foto Menjadi Kartun Versi 2

0 komentar

Setelah sebelumnya merubah photo menjadi kartun/karikatur berikut ada teknik lain merubah foto menjadi kartun dengan bantuan Filter Galery
Disini saya menggunakan Adobe photoshop CS3/CS4
Ok berikut langkah-langkahnya :

1.   Buka Photo yang akan kita rubah menjadi kartun
2.   Kemudian masuk ke Menu Filter>Artistic>Poster Edges..
Isikan angka berikut :
Edge Thickness = 10 Edge Inthensity = 4 Posterization = 0

3.   Jangan dulu menkan tombol OK, skarang pilih New Effect Layer yang berada di bawah samping icon tong sampah, lalu pilih Film grain pada menu pilihan diatas
Lalu isikan angka sebagai berikut
- Grain = 0 - Highlight Area = 11 - Intensity = 10    
4.   Pilih new efek layer lagi sekarang pilih cutout

lalu isikan angka berikut
 
- Number of Level = 8 Edge Simplicity = 4 Edge Fidelity = 3
5.Pilih OK,Dan hasil sementara seperti berikut
 
6.Nah tahap terakhir yaitu kita akan rapihkan bercak-bercak yang menurut kita tidak perlu dengan menggoreskan Brush Tool   (B) untuk mengambil sampel warna kita gunakan EyeDropper Tool   (I),  Gores2kan sesuai warna nya… misalkan warna bajunya biru pilih dulu eyedropper  tool lalu klik pada warna baju, lalu pilih Brush tool dan Goreskan sesuai warna yang sama… dan seterusnya

7.Anda bisa menambahkan background atau tetap seperti aslinya.. ini hasil yang saya dapatkan setelah diganti background

Membuat Logo Flashdistro

0 komentar
by : siswa jurusan MultiMedia

 Logo ini saya dapatkan dari mbah GOOGLE..ketika saya sedang iseng-iseng cari info tentang flash.. saya sangat tertarik sekali dengan desainnya FLASHDISTRO yang simpel dan menarik..OK sekarang kita akan mencoba membuatnya...
Langkah - Langkahnya:
1. Buatlah sebuah lingkaran dengan ELLIPSE TOOL (F7)
                                                                            Diameter : 5 cm
Tekan F12 untuk mengatur warna dan ketebalan garis
Color : Black
Width : 15,0 pt (ketebalan garis)

2. Gandakan lingkaran tersebut sebanyak 3x --> tidak perlu copy paster karena corel memberi kita kemudahan dengan anda cukup menekan tombol [+] pada keyboard
Klik pada lingkaran 1 : tekan ( +) kemudian ganti diameter menjadi 3 cm
Klik pada lingkaran 2 : tekan ( + ) kemudian ganti diameter menjadi 1 cm dan beri warna hitam
Setelah terbentuk seperti objek diatas tekan CTRL+A (Gunanya untuk Select All yaitu menyeleksi semua obyek) kemudian CTRL+G (Gunanya untuk Grouping yaitu menggabungkan obyek sehingga menjadi kesatuan)

3. Buatlah sebuah kotak dengan RECTANGLE TOOL (ukuran : 6 x 3 cm)untuk memotong 3 lingkaran diatas agar menjadi setengah lingkaran
pastikan kotak yang anda buat sama seperti gambar diatas.

4. Takan CTRL+A Kemudian
Klik Menu ARRANGE > SHAPING > BACK MINUS FRONT
5. Buat teks FLASHDISTRO menggunakan TEXT TOOL
Font : ARIAL BLACK Style : Italic Size : 43
  • Blok teks FLASH : Klik warna ORANGE pada Color Palette
  • Blok teks DISTRO : Klik warna PUTIH pada Color Palette
  • KLIK KANAN warna HITAM pada Color Palette tujuannya untuk memberi outline pada teks
  • Tekan F12 untuk mengatur warna dan ketebalan garis
Color : Black
Width : 5,0 pt (ketebalan garis)
Centang kotak CheckBox Behind Fill
  • Atur jarak antar karakter agar lebih rapat
    Tekan CTRL+T
 Spacing Character : -30

6. Atur posisi lingkaran dan teks agar terlihat bagus
7. Klik pada BEZIER TOOL > Buatlah bentuk objek seperti gambar di bawah
Tekan F12 untuk mengatur warna dan ketebalan garis
Color : Black
Width : 2,0 pt
Klik warna ORANGE pada Color Palette

8. Atur posisi objek sehingga membentuk sebuah logo yang menarik…
Hasilnya:


Kamis, 23 Februari 2012

MANFAAT MULTIMEDIA BAGI DUNIA PENDIDIKAN

0 komentar
by : siswa jurusan MultiMedia

Ada banyak manfaat yang dapat dipetik baik oleh lembaga pendidikan, siswa dan masyarakat pada umumnya. Adapun rincian manfaat e-Education adalah sebagai berikut:
Bagi Lembaga Pendidikan:
  1. Memperpendek jarak. Lembaga pendidikan dapat lebih mendekatkan diri dengan siswa di mana jarak secara fisik dapat diatasi hanya dengan mengklik situsnya. Sementara itu birokrasi antara pendidik dan maha­siswa dapat dipersingkat, dimana siswa dapat langsung mengirimkan pesan dan melakukan konsultasi langsung melalui e-mail.
  2. Perluasan Jangkauan peserta didik dapat menjadi luas di­bandingkan dengan sistem pendidikan tradisional yang "dibatasi" oleh lokasi.
  3. Perluasan jaringan mitra kerja. Lembaga pen­didikan dapat juga melakukan perluasan jaringan mitra kerja. Secara tradi­sional sangat sulit bagi sebuah lembaga pendidikan untuk membangun berkomunikasi dengan lembaga atau perusahaan di luar kota atau bahkan di luar negeri. Namun melalui pembuatan situs lembaga maka kontak itu dapat dilakukan secara mudah, cepat dan murah.
  4. Lembaga pendidikan tidak perlu hadir secara fisik di berbagai kota dan penjuru dunia, namun dapat melakukan proses pen­didikan di berbagai lokasi. Di samping itu, perkuliahan tidak memerlukan biaya pembangunan fisik, dan pengaturan jadwal kelas yang sangat mem­bebani pejabat jurusan dan universitas. Melalui sistem ini biaya komuni­kasi juga dapat ditekan serendah mungkin.
  5. Melalui pola paperless di mana distribusi materi pendidikan, jawaban tes dapat dilakukan secara elektronik, sehingga akan menghemat dari segi waktu untuk mengintegrasikan dengan database yang ada di komputer pusat dan waktu pengiriman, maupun biaya kertas dan perangko.
  6. Manfaat lainnya antara lain meningkatkan citra lembaga, meningkatkan layanan pendidikan, menyederhanakan proses, meningkatkan produkti­vitas, mempermudah akses informasi, mengurangi biaya transportasi dan meningkatkan fleksibilitas.
Bagi Siswa:
  1. Siswa dapat mengikuti proses pendidikan setiap dengan akurat, cepat, interaktif dan murah.
  2. Fleksibel. Siswa dapat mengikuti proses pendidikan dari berbagai tempat dengan berbagai kondisi, seperti dari rumah, tempat peristirahatan, warnet atau tempat-tempat lainnya. Siswa juga tidak perlu mengkondisikan dirinya untuk berpakaian dan berpenampilan rapi sebagaimana pada pendidikan tradisional.
Bagi Masyarakat pada Umumnya:
  1. Lahimya era e-Education membuka peluang kerja baru dengan pola kerja dan permodalan yang baru. Oleh karena e-Education tidak akan menggantikan sepenuhnya sistem sekolah tradisional, maka era ini mem­beri harapan bagi ketersediaan lapangan kerja baru.
  2. e-Education akan menjadi wahana kompetisi antarlembaga pendidikaii yang mengglobal sehingga masyarakat dapat menikmati matcri lxm­didikan berkualitas standar dengan harga kompetitif.
Bagi Dunia Akademis:
  1. Lahimya era e-Education memberi tantangan baru bagi dunia akademis untuk mempersiapkan SDM yang memahami dan menguasai bidang tersebut.
  2. Para peneliti ditantang untuk melakukan analisis terhadap pergeseran pola belajar, proses pendidikan dan pembayaran sistem kredit semester dalam usaha menemukan kesepahaman baru dan pengembangan tcori clur konsep baru.
  3. Sistem e-Education memungkinkan dilaku­kannya akses materi pendidikan dari jarak jauh. Dari perkembangan itu, dunia akademis ditantang untuk menemukan pola pendidikan jarak jauh yang bemutu.

istilah MultiMedia

0 komentar
by : siswa jurusan multimedia

Istilah multimedia pertama kali di kenal pada dunia teater, yang mempertunjukan pagelaran dengan menggunakan gerak, musik, dan video untuk menambah dramatisasi suatu cerita. Sekarang multimedia dikenal dengan panduan dari hasil gambar atau image, grafik, teks, suara, TV, dan animasi sehingga menjadi suatu karya yang dapat dinikmati secara audio visual. Umumnya juga orang mengenal multimedia sebagai sistem dari komputer personal (PC) yang berkembang pesat dewasa ini. Dalam Perkembangannya pengajaran, latihan, pembuatan manufaktur, sedang dalam system perekonomian layak digunakan untuk kegiatan promosi penjualan.
Menurut Robert Webking , multimedia secara “etimologi “ di artikan
sebagai, “multi“ (banyak) “medium“ (prantara media). Dalam bidang informasi multi media memiliki makna yaitu “persekutuan media“ diantara sumber dan pemasukan informasi atau “persekutuan alat“ dengan mana informasi di simpan, ditransmisikan, dipresentasikan dan diterima di (webking.2001: www.alltheweb.com)
Munter (1982) menulis bahwa, “alat bantu media dapat memberikan sumbangan yang sangat besar dalam menambah minat, variasi, dampak serta kemampuan mengingat lebih lama dibandingkan dengan kata-kata.

download keygen

0 komentar
Rabu, 22 Februari 2012

pengertian MultiMedia

0 komentar
by : siswa jurusan MultiMedia

Multimedia’ adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia hiburan, Multimedia juga diadopsi oleh dunia game.

Multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri. Di dunia bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem (e-learning).
Pada awalnya multimedia hanya mencakup media yang menjadi konsumsi indra penglihatan (gambar diam, teks, gambar gerak video, dan gambar gerak rekaan/animasi), dan konsumsi indra pendengaran (suara). Dalam perkembangannya multimedia mencakup juga kinetik (gerak) dan bau yang merupakan konsupsi indra penciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur kinetik sejak diaplikasikan pada pertunjukan film 3 dimensi yang digabungkan dengan gerakan pada kursi tempat duduk penonton. Kinetik dan film 3 dimensi membangkitkan sense realistis.

Bau mulai menjadi bagian dari multimedia sejak ditemukan teknologi reproduksi bau melalui telekomunikasi. Dengan perangkat input pendeteksi bau, seorang operator dapat mengirimkan hasil digitizing bau tersebut melalui internet. Komputer penerima harus menyediakan perangkat output berupa mesin reproduksi bau. Mesin reproduksi bau ini mencampurkan berbagai jenis bahan bau yang setelah dicampur menghasilkan output berupa bau yang mirip dengan data yang dikirim dari internet. Dengan menganalogikan dengan printer, alat ini menjadikan feromon-feromon bau sebagai pengganti tinta. Output bukan berupa cetakan melainkan aroma.
 

Followers